Abdul Ghaffar Rozin

KH. Abdul Ghaffar Rozin, yang lebih dikenal dengan nama Gus Rozin, adalah seorang ulama terkemuka asal Indonesia yang telah berkontribusi secara signifikan dalam bidang keagamaan dan pendidikan. Lahir di Kempek, Cirebon, Jawa Barat, beliau adalah putra dari ulama terhormat asal Pati, Mohammad Sahal Mahfudz, yang telah memberikan inspirasi dan panduan dalam perjalanan hidupnya.

Pendidikan dan Karier
Gus Rozin menempuh pendidikan di Universitas Paramadina dengan mengambil jurusan Hubungan Internasional. Ia kemudian melanjutkan pendidikannya ke tingkat S2 di Monash University, mengambil jurusan Bidang Studi Kepemimpinan, Kebijakan, dan Perubahan, dan berhasil menyelesaikan program tersebut pada tahun 2004. Pendidikan tinggi yang diperolehnya memberikan dasar kuat bagi pengembangan pemikiran dan pandangannya dalam menghadapi berbagai isu keagamaan dan sosial.

Gus Rozin tidak hanya memiliki latar belakang pendidikan yang kuat, tetapi juga memiliki pengalaman kerja yang beragam. Ia pernah menjabat sebagai Komisionaris Independen PT Waskita Beton Precast sejak Agustus 2017, menunjukkan kemampuannya dalam mengelola dan berpartisipasi dalam lingkungan bisnis yang berbeda. Selain itu, beliau juga berperan sebagai rektor di Institut Pesantren Mathaliul Falah, menunjukkan komitmennya terhadap pendidikan agama dan pesantren.

Kontribusi dalam Kehidupan Keagamaan
Gus Rozin juga dikenal karena kontribusinya dalam mengembangkan kehidupan keagamaan di Indonesia. Ia pernah menjabat sebagai Ketua Asosiasi Pesantren Nahdlatul Ulama, sebuah posisi yang memberikan kesempatan untuk memperkuat pesantren sebagai pusat pendidikan agama dan budaya. Selain itu, ia juga pernah menjabat sebagai staf khusus presiden bidang keagamaan dalam negeri untuk Presiden Joko Widodo pada 14 Mei 2018. Di bawah perannya ini, ia berusaha mendorong toleransi, dialog antaragama, dan memperkuat kerukunan antara berbagai komunitas keagamaan di Indonesia.

Duta Santri Nasional
Sebagai tokoh ulama yang visioner, Gus Rozin juga terlibat dalam inisiatif strategis. Beliau merupakan salah satu pencetus dalam penyelenggaraan Pemilihan Duta Santri Nasional, sebuah upaya untuk mengangkat peran dan potensi para santri serta menghargai kontribusi mereka dalam pembangunan sosial dan keagamaan. Dalam perkembangannya, beliau juga menjadi Dewan Penasihat di Yayasan Duta Santri Nasional.

Penghargaan dan Pengakuan
Pada 18 Mei 2018, Gus Rozin diangkat sebagai salah satu dari 200 ulama yang dianjurkan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia, sebuah penghargaan yang mengakui peran pentingnya dalam memajukan kehidupan keagamaan dan pendidikan di Indonesia. Selain itu, dukungannya terhadap pengadaan Hari Santri Nasional juga menunjukkan kepeduliannya terhadap pengakuan dan apresiasi terhadap peran para santri dalam menjaga dan memajukan nilai-nilai agama.

Gus Rozin adalah contoh nyata seorang ulama yang tidak hanya berfokus pada aspek agama, tetapi juga memiliki pandangan yang luas dalam hal pendidikan, kepemimpinan, dan keterlibatan dalam isu-isu sosial. Kontribusinya dalam membentuk masyarakat yang lebih harmonis dan toleran, serta komitmennya terhadap pengembangan pesantren, menjadikannya sosok yang dihormati dalam masyarakat Indonesia.

Informasi Pribadi

Nama: KH. Abdul Ghaffar Rozin
Tempat dan Tanggal Lahir: Cirebon, 31 Juli 1976
Orang Tua: KH. MA. Sahal Mahfudh (Ayah) dan Hj. Dra. Nafisah Sahal (Ibu)

Almamater

  • Perguruan Islam Mathali’ul Falah (PIM) Kajen
  • Pondok Pesantren Fathul Ulum Kwagean Kediri
  • Universitas Paramadina
    Monash University Australia
  • Sekolah Tinggi Agama Islam Al Aqidah Jakarta
  • Sekolah Tinggi Filsafat (STF) Driyarkara

Similar Posts