Santri Jangan Hanya Pintar, Darul Ma’arif Asry Ingatkan Pentingnya Kolaborasi
Bootcamp Pemilihan Duta Santri Nasional 2025 digelar pada Sabtu, 6 September 2025 secara daring melalui Zoom Meeting. Agenda yang diikuti oleh 60 santri terbaik ini menjadi ruang pembekalan strategis bagi para peserta untuk memperkuat kapasitas diri, sekaligus meneguhkan karakter santri sebagai pemimpin masa depan bangsa.
Dalam kesempatan ini, Darul Ma’arif Asry, M.A., Program Director at Nasaruddin Umar Office (NUO), menyampaikan pesan mendalam mengenai makna produktivitas dan kolaborasi. Menurutnya, ukuran produktif tidak semata dihitung dari banyaknya karya, tetapi lebih pada kemampuan untuk bergerak bersama. “Banyak orang pintar di dunia ini, namun tidak semuanya bisa bekerja sama. Kecerdasan tanpa kolaborasi hanyalah kesombongan, sementara kerja sama melahirkan kekuatan,” ujarnya penuh penekanan.
Pesan tersebut menjadi refleksi penting bagi para peserta bahwa santri yang kelak menjadi duta tidak hanya dituntut cerdas dan visioner, tetapi juga harus mampu membangun jejaring, merajut kebersamaan, dan menghadirkan solusi nyata bagi masyarakat. Kolaborasi dipandang sebagai fondasi lahirnya kekuatan kolektif dalam menghadapi tantangan global.
Meneguhkan hal itu, Mochammad Zikni Amiruddin, Wakil Ketua II Duta Santri Nasional, memberikan apresiasi atas gagasan yang disampaikan. “Apa yang disampaikan Mas Darul benar-benar menyentuh ruh perjuangan santri. Masa depan kita tidak hanya ditentukan oleh kecerdasan individu, tetapi oleh kemampuan bekerja sama, saling menguatkan, dan bersama-sama menghadirkan perubahan. Itulah hakikat santri: rendah hati, berilmu, dan berkhidmah dengan kolaborasi,” ungkapnya dengan penuh optimisme.
Bootcamp ini bukan sekadar forum pembelajaran, tetapi momentum sakral bagi para santri untuk meneguhkan peran strategis mereka di panggung nasional. Santri yang dahulu identik dengan kesederhanaan di bilik pesantren, kini tampil sebagai wajah baru peradaban: cerdas, moderat, inklusif, dan berdaya saing global.
Dengan semangat kebersamaan yang terus dikobarkan, Pemilihan Duta Santri Nasional 2025 diyakini akan melahirkan generasi santri terbaik yang mampu menjawab tantangan zaman. Dari pesantren akan lahir kader-kader bangsa yang tidak hanya menjaga tradisi keilmuan, tetapi juga memimpin perubahan menuju Indonesia yang lebih maju, beradab, dan bermartabat.
